Artikel

Penting! Simak 3 Cara Minum Obat Ketika Puasa

Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat ditunggu oleh umat muslim. Dibulan ini umat muslim diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Ada beberapa pengecualian bagi seseorang yang sakit tidak menjalankan ibadah puasa. Kendati demikian setelah sehat ia wajib mengganti hutang puasanya di bulan lain. Ada pula seseorang yang sakit namun masih kuat untuk menjalankan ibadah puasa. Atau seseorang yang memang harus mengkonsumsi obat secara rutin akan merasa kebingungan bagaimana mengatur waktu untuk minum obat.

Padahal ada obat yang harus dikonsumsi saat siang hari, bersamaan dengan waktu puasa. Kebiasaan seseorang minum obat harus menggunakan air putih atau menggunakan pisang. Padahal makan dan minum adalah hal yang membatalkan puasa. Lalu bagaimana menyiasatinya? 

Dilansir dari laman alodokter berikut adalah cara minum obat saat puasa.

Ketika berpuasa ia akan menghabiskan waktunya selama kurang lebih 13 jam. Untuk mengatur waktu minum obat maka yang harus kamu lakukan adalah:

1. Obat 1 Kali Sehari

Untuk obat yang harus diminum 1 kali sehari kamu tak perlu khawatir, karena puasa tidak akan menjadi hambatan. Kamu bisa minum obat ini saat sahur atau saat berbuka puasa. 

Obat maag yang dikonsumsi sekali sehari misalnya: omeprazole, lansoprazole, esomeprazole, atau pantoprazole, disarankan untuk diminum sebelum tidur saat malam hari.

Untuk obat antidiabetes glimepiride, glibenclamide, maupun glipizide dapat kamu saat berbuka. Hal ini karena saat waktu tersebut kadar gula darah makan meningkat.

Untuk konsumsi obat penurun kolesterol, seperti simvastatin, atorvastatin, maupun rosuvastatin minumlah sekitar pukul 7-9 malam atau ketika kamu menjelang tidur. Karena efek obat ini akan lebih baik.

2. Obat 2 kali sehari

Untuk obat yang dikonsumsi 2 kali sehari kamu dapat mengkonsumsinya saat sahur dan berbuka. Obat yang dikonsumsi sebelum waktu malam dapat kamu minum sebelum sahur. Dan untuk obat yang diminum setelah makan, konsumsilah setelah berbuka. 

Untuk obat antidiabetes yang dikonsumsi dua kali sehari seperti ranitidin, cimetidin, ataupun famotidin minumlah saat malam hari sebelum tidur. Hal yang harus diingat, hindari mengkonsumsi obat antidiabetes ketika sahur hal ini supaya mencegah terjadinya hipoglikemia ketika siang hari.

3. Obat yang diminum 3 kali sehari

Untuk obat yang diminum sehari tiga kali konsumsi saat sahur, berbuka puasa dan saat tengah malam sekitar pukul 11. Kamu perlu memastikan untuk dapat minum obat di rentang waktu yang sama apabila memungkinkan, dan kamu juga perlu berkonsultasi dengan dokter untuk bisa mengganti obat dengan frekuensi minum yang lebih sedikit.

Misalnya, obat hipertensi captopril yang anjurannya diminum 2-3 kali sehari dapat diganti dengan lisinopril yang dapat dikonsumsi 1 kali dalam sehari.

Itu merupakan cara mensiasati mengkonsumsi obat dalam kondisi berpuasa.

Anisa Rachma Agustina

Tinggalkan Balasan